Sebagai
orang tua pastinya Anda ingin anak-anak Anda tumbuh dan berkembang
menjadi pribadi yang berani dan penuh percaya diri. Maka dari itu, Anda
selalu berusaha untuk terlibat dan memberikan dukungan penuh dalam
setiap kegiatan yang dilakukan oleh anak Anda.
http://jayarakminimarket.com
Akan tetapi ada beberapa hal yang Anda lakukan, tanpa disadari justru bisa merusak kepercayaan diri anak Anda. Oleh karena itu hindarilah 3 hal berikut ini:
http://jayarakminimarket.com
Akan tetapi ada beberapa hal yang Anda lakukan, tanpa disadari justru bisa merusak kepercayaan diri anak Anda. Oleh karena itu hindarilah 3 hal berikut ini:
1. Mengatakan “itu mudah"
Ketika
anak mengalami kesulitan entah dalam hal belajar, mengerjakan pr,
berlatih piano, berlatih bola dan lain sebagainya. Anda berusaha
memotivasi dan mendukung anak dengan mengatakan “itu mudah, kamu pasti
bisa.” Akan tetapi hal ini bisa mengakibatkan anak untuk berpikir
mungkin ada yang salah dengan dirinya karena hal tersebut tidak mudah
untuknya. Sebaiknya Anda mengatakan “Itu tidak mudah atau itu sulit.”
Sehingga ketika mereka berhasil menyelesaikan tugas tersebut, mereka
akan merasa bahwa mereka baru saja melewati hal yang sulit, atau jika
mereka tidak bisa menyelesaikan hal tersebut, mereka sudah tahu bahwa
hal itu memang tidak mudah dilakukan sejak awal dimulai. Cara ini dapat
membantu anak untuk tetap termotivasi dan meningkatkan perasaan tentang
nilai diri mereka sendiri.
http://rayarakminimarket.com
2. Terlalu terlibat/banyak membantu dalam kegiatan anak
Mungkin
dalam benak Anda, salah satu cara untuk menunjukkan kasih sayang adalah
dengan melakukan segala sesuatu untuk anak. Hal ini justru menutup
kesempatan anak untuk belajar mengembangkan kemampuan hidup dan
kemandiriannya. Secara tidak disadari, Anda justru mengirimkan pesan
tersembunyi, “Kamu tidak mampu.” Kepada anak. Sebaiknya libatkan anak
dengan cara memilah atau membagi tugas agar hal yang mudah tetap bisa
dilakukan sendiri oleh anak Anda. Hal ini bisa memberikan kesempatan
untuk anak merasa telah berhasil mencapai sesuatu, yang secara otomatis
akan membuat kepercayaan diri anak bertambah.
http://jayarak.com
3. Respon berlebihan (ketakutan) ketika anak membuat kesalahan
Melakukan
kesalahan adalah bagian dari hidup. Sebagai orang tua pasti akan sulit
melihat anak melakukan kesalahan, Anda akan merasa wajib untuk
menyelamatkan atau membantu mereka agar terhindar dari melakukan
kesalahan. Anak pasti akan melakukan kesalahan dan cara Anda merespon
akan membantu anak Anda untuk belajar dan tumbuh dari kesalahan atau
mengajarkan anak bahwa kesalahan adalah hal yang buruk. Kesalahan memang
bisa jadi hal yang paling menyakitkan untuk anak, tapi kesalahan juga
bisa menjadikan anak tumbuh lebih kuat dan hebat jika ditangani dengan
cara yang sehat. Sebaiknya, ketika anak melakukan kesalahan, ajari
mereka bagaimana cara untuk menebusnya dan bertanggung jawab atas apa
yang telah diperbuat. Cara ini akan membuka cara pandang yang sehat
tentang kesalahan dan membuat anak merasa baik tentang siapa dirinya.
http://jualrak.asia
Sebagian besar orang tua tidak menyadari bahwa ketiga hal tersebut yang mungkin terlihat sepele, dan sebenarnya dilandasi oleh niat baik dan keinginan untuk selalu mendukung anak justru bisa melukai perkembangan kepercayaan diri mereka. Oleh karena itu sebagai orang tua alangkah baiknya untuk lebih bijak lagi dan berhati-hati dalam memberikan respon yang baik untuk perkembangan kepercayaan diri anak.
http://jualherbal.biz
Salam Hangat Luar Biasa!
http://jualrak.asia
Sebagian besar orang tua tidak menyadari bahwa ketiga hal tersebut yang mungkin terlihat sepele, dan sebenarnya dilandasi oleh niat baik dan keinginan untuk selalu mendukung anak justru bisa melukai perkembangan kepercayaan diri mereka. Oleh karena itu sebagai orang tua alangkah baiknya untuk lebih bijak lagi dan berhati-hati dalam memberikan respon yang baik untuk perkembangan kepercayaan diri anak.
http://jualherbal.biz
Salam Hangat Luar Biasa!
http://jualrakgudang.net
http://rakminimarket.biz
http://rakminimarket.biz
Tidak ada komentar :
Posting Komentar